Pekuncen, 25 November 2025 – Upacara peringatan Hari Guru 2025 di SMP Negeri 2 Pekuncen berlangsung khidmat dan penuh makna dengan mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat.” Meski cuaca panas dan terik, semangat para guru dari berbagai satuan pendidikan di Kecamatan Pekuncen tidak surut untuk mengikuti rangkaian upacara hingga selesai.
Upacara dimulai pukul 07.30 WIB dan dipimpin langsung oleh Camat Pekuncen, Dhani Budiarto, S.STP. Dalam amanatnya, beliau menegaskan pentingnya peran guru sebagai kekuatan utama pembangunan bangsa. “Guru adalah cahaya yang menerangi jalan generasi muda. Tanpa guru yang hebat, mustahil Indonesia dapat berdiri kuat,” ujarnya dalam sambutan yang disambut tepuk tangan para peserta upacara.
Selain itu, beliau juga menyampaikan secara tidak langsung bahwa kualitas pendidikan daerah sangat bergantung pada kolaborasi yang erat antar guru dan sekolah, terutama dalam menyongsong generasi emas 2045.
Pelaksanaan upacara turut melibatkan berbagai petugas dari sejumlah sekolah. Untung Suprapto, S.Pd. (SMPN 1 Pekuncen) bertugas sebagai Perwira Upacara, sementara Fitrian Agung S., S.Pd. (SMPN 2 Pekuncen) memimpin jalannya upacara sebagai Komandan Upacara. Pasukan pleton dipimpin oleh:
-
Joko Purwito, S.Pd. (SDN Karangklesem)
-
Sigit Prayogo, S.Pd. (SDN 02 Cikawung)
-
Fajar Pangestu Zaenal, S.Pd. (MIMA NU 1 Banjaranyar)
Ajudan Upacara adalah Sungging Teguh D., S.Pd. (SDN 2 Glempang), dan rangkaian upacara dipandu oleh Isna Nur Istiqomah, S.Pd. (SDN 02 Cikawung) selaku pembawa acara. Pembacaan Sejarah PGRI dilakukan oleh Indah Ayu Lestari, S.Pd. (SDN 3 Cikembulan).
Pengibaran bendera merah putih yang berlangsung dengan sempurna dipercayakan kepada:
-
Rindik Mahfuri, S.Pd.
-
Septi Nurmalita, S.Pd.
-
Asril Fauzi, S.Pd.
Pembacaan Ikrar Guru Indonesia disampaikan oleh Untung Trisno W., S.Pd. (SMPN 1 Pekuncen), diikuti doa khidmat yang dipimpin Dadang Solahudin, S.Pd., Kepala MIMA NU 1 Semedo. Sementara itu, pembacaan UUD 1945 dibawakan oleh Suprayogi, S.E. (SDN 01 Pekuncen).
Suasana upacara semakin semarak dengan kehadiran paduan suara PGRI Cabang Pekuncen yang terdiri dari para guru TK, RA, dan SD se-Kecamatan Pekuncen. Paduan suara tersebut dipimpin oleh Ema Riyanti, S.Pd. (SDN 3 Semedo) sebagai dirigen, yang berhasil membawa suasana haru dan bangga melalui lantunan lagu-lagu perjuangan dan hymne guru.
Meski matahari menyengat, para guru tetap mengikuti upacara dengan penuh semangat. Banyak peserta menilai bahwa momentum Hari Guru tahun ini menjadi pengingat penting tentang tanggung jawab besar yang diemban guru di era perkembangan teknologi dan sosial yang semakin cepat. Salah satu guru peserta upacara bahkan menyampaikan, “Kami ingin terus maju dan berkontribusi bagi pendidikan. Upacara ini memberi energi baru bagi kami,” ujarnya.
Upacara Hari Guru 2025 di Pekuncen ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi simbol kuatnya komitmen para pendidik dalam mewujudkan Generasi Emas 2045. Dengan dedikasi para guru, harapan untuk menciptakan Indonesia yang semakin maju dan berkarakter tampak semakin nyata.
0 komentar